Kuteks Junkies, Indonesia Nail Art Community

Hello reader :D

Tahukah kalian bahwa di Indonesia juga memiliki komunitas nail art? Baru-baru ini aku diundang untuk masuk dalam komunitas nail art Indonesia yaitu Kuteks Junkies ( Instagram @kuteksjunkies ). Kuteks Junkies memiliki anggota yang tersebar luas di seluruh Indonesia, bahkan beberapa warga negara Indonesia yang merantau di luar negri pun juga bergabung bersama komunitas unik ini. Kuteks Junkies yang di pelopori oleh Ita Tedja berdiri pada tanggal 10 Oktober 2012 dan hingga saat ini follower @kuteksjunkies telah mencapai 1.029 :D 

Bagaimana cara para junkies berinteraksi? 

Sebagian besar anggota yang kami dapatkan adalah dari dunia maya, dan begitu juga dengan interaksi kami dengan para junkies lainnya. Kami bertukar ide, desain, review dan juga beberapa karya nail art melalui #kuteksjunkies (hashtag kuteksjunkies) untuk obrolan sehari-hari kami aktif di beberapa group di aplikasi sosial seperti Blackberry Messenger Group dan WhatsApp. 

Pernah bertemu secara langsung dengan anggota Kuteks Junkies? 

Pastinya iya untuk Kuteks Junkies Surabaya, kami memiliki rutinitas yang disebut "Kubar" (kutekan bareng). Kubar memang tidak hanya dilakukan oleh junkies di Surabaya saja di wilayah lain tentunya juga ada anggota yang mengkoordinasi untuk rutinitas tersebut. Di dalam Kubar kami bisa sharing, bermain, ataupun melakukan transaksi penjualan alat - alat yang berhubungan dengan nail. Kubar wilayah Surabaya biasanya diadakan di Food Court Galaxy Mall Surabaya. Mungkin beberapa reader pernah melihat segerombolan wanita yang heboh membicarakan kuteks di food court? Yes, we are Kuteks Junkies haha :D 

Ingin melihat interaksi kami saat Kubar, inilah suasana kami saat Kubar.

I'm Back :D

Hi reader!

Selama beberapa bulan ini aku mengalami beberapa hal yang pastinya sedikit mengubah hidupku, rutinitasku dan juga menyita waktuku. Impian untuk berkarir dibidang yang aku suka secara perlahan terbuka, ya sekarang aku bekerja di ME-Nail. Mungkin beberapa orang menganggapnya biasa, tetapi menurutku ini sebuah awal yang sangat baik bagiku :D 

Back to nail art!!

Beberapa waktu yang lalu aku mencoba untuk mengurangi rutinitasku yang selalu berhubungan langsung dengan nail polish, aceton, dan benda dengan aroma menyengat lainnya. Sejak kecil aku memiliki alergi pada aroma menyengat, dan sejujurnya aroma nail polish juga membuat alergiku semakin parah. But, I can't live without nail polish :( dan akhirnya aku memperbaiki rutinitas studio nail art ku dengan cara berpindah ke taman :D 

Aku mengubah bentuk square dengan oval, mungkin terlihat tidak sempurna karena aku memang baru mempelajarinya. Aku rasa bentuk oval sangat aman untuk kuku ku, karena selama beberapa minggu bagian samping kuku ku tidak mengalami kerusakan sedikitpun :D

Aku mencoba desain onestroke dengan tema abstrak, memadukannya dengan beberapa rhinestone dan juga glitter polish. Maaf aku masih belum bisa membuat tutorial onestroke, aku masih berusaha membuat step-step yang mudah dan pastinya mudah untuk dipahami :D

Produk yang aku gunakan pada nail art ini adalah :

- OPI Nail Envy Original 

- Poshe Fast Drying Top Coat ( by Olivianne Shop )

- Color Club - Wild At Heart ( Base )

- Color Club - Alias ( Base )

- NCLA - Hollywood Hills Hot Number

- Swarovski Rhinestone SS8 - Amethyst 

- Winsor & Newton detail brush

- Onestroke brush ( by ME-Nail )

- OUMAXI Acrylic Paint ( by ME-Nail ) 

Thank you for visiting my blog! Jika kalian ada ide, request, saran, kritik atau apapun hubungi aku via twitter, facebook atau email yaa :D ( kiki(dot)coroline@gmail.com )